BINTAN | WARTA RAKYAT – Pjs Bupati Bintan Buralimar terperangah dan baru tahu bahwa Kabupaten Bintan memiliki varietas buah-buahan berlebel nasional.
Hal itu diketahui setelah kembali meninjau sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), salah satunya Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bintan, Jumat (2/10/2020).
Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bintan Khairul menyebutkan, hingga saat ini ketersediaan pangan di Bintan dapat mencukupi beberapa bulan ke depan.
Selain itu, sektor pertanian yang ada pun mampu menjadi pemasok bagi kebutuhan pangan masyarakat.
Terkait upaya ketahanan pangan ini, Buralimar langsung melihat Balai Benih Kabupaten (BBK) yang memiliki lahan hampir 4 hektare, dengan variasi tanaman yang beragam.
Salak Sari Intan meruapakan salah satu varietas unggulan dan telah mendapat sertifikasi sebagai verietas asli Bintan, menjadi lahan pertama yang dikunjungi Buralimar.
“Ini sangat menarik, Bintan punya banyak verietas yang telah terdaftar secara nasional. Salak Sari Intan salah satunya, ini tidak kalah dengan salak di daerah lainnya,” sebutnya.
Hal menarik lainnya yang diungkapkan Buralimar, perkebunan salak ini bahkan mempunyai nilai ekonomis dan nilai edukasi.
Bahkan ujar dia, perkebunan ini bisa dijadikan destinasi agrowisata bagi wisatawan dan menjadi edukasi bagi anak-anak.
Selain itu, potensi perkebunan ini bisa dimanfaatkan untuk masyarakat dalam memulihkan keadaan ekonomi di masa pandemi.
“Masyarakat bisa jadikan ini untuk recovery economy atau pemulihan ekonomi. Ada yang punya lahan, ada bibit yang disediakan, pekerjakan masyarakat sekitar dan dibina langsung oleh ahlinya,” saran Buralimar sambil mengagumi program ketahanan pangan dan pertanian di Kabupaten Bintan selama ini.
