Warga Resah Kemunculan Buaya di Jembatan Teluk Bakau

Kolase Buaya dan Seorang warga menunjukkan lokasi penampakan Buaya di bawah jembatan Teluk Bakau, kabupaten Bintan , Senin, (3/2/2025). f-dewi/wartarakyat.co.id

BINTAN | WARTA RAKYAT – Adanya penampakan buaya yang sedang berjemur di bawah jembatan Teluk Bakau  di sebuah sungai antara Desa Teluk Bakau dan Desa Malang Rapat Kabupaten Bintan pada Minggu (2/2/2025) kemarin dan tersebar di beberapa grup What’s App membuat resah warga setempat.

Saat tim liputan media Wartarakyat.co.id turun ke lokasi, Senin pagi (3/2/2025) tidak ada penampakan buaya tersebut, namun di tanah terlihat garis sepanjang +-2 meter yang menyerupai jejak ekor hewan reptil tersebut.

“Iya ada, naik ke atas berjemur badan,” Ujar Azman Abu Bakar kepada wartawan, warga Kampung Mengukurus  Desa Teluk Bakau yang sedang melintas.

Azman mengatakan penampakan buaya di jembatan Teluk Bakau memang pertama kali terjadi, namun di bagian atas sungai yang masuk ke wilayah Malang Rapat memang banyak terdapat buaya, tetapi tidak mengganggu warga

“Kalau di daerah ini baru sekali menampakkan diri, tetapi kalau di atas sana di Malang Rapat ada banyak,” ujarnya

“Tidak mengganggu warga memang, tetapi ada perasaan was-was juga kalau sampai masuk ke rumah warga yang rumahnya di tepi sungai,” sambung Azman.

Ia berharap ke depan pemerintah dapat mengambil  tindakan terhadap  hewan reptil yang berbahaya ini.

“Semoga buaya ini di lestarikan atau pindahkan ke suatu tempat, agar tidak membahayakan, selain itu juga dapat membuat semacam spanduk himbauan berhati-hati,” tutupnya

Sebelumnya dalam video yang diterima, terdengar percakapan antara perekam dengan seseorang yang bernama Mamat saat sedang melihat buaya itu.

“Ada buaya lagi berjemur di jembatan dekat gerbang selamat datang Malang Rapat, ada bro kita Mamat yang nampak buaya lagi berjemur di pinggir sungai,” ucap si perekam video. “Jangankan budak (anak-anak), kita aja habis dimakan ni,” sambungnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.