BINTAN |WARTA RAKYAT – Dua pemotor tergeletak usai mengalami kecelakaan dekat area perkebunan sawit di jalan raya Lintas Timur Kabupaten Bintan Kamis (5/9) siang sekitar pukul 10.08 WIB. Diketahui korban wanita tewas bernama Tasliatul Fiddia (23), seorang tenaga honorer Dinas Kesehatan Bintan, Sementara korban pria saat informasi ini dibuat belum diketahui identitasnya.
Seorang Tenaga Harian Lepas (THL) atau Honorer di Dinas Kesehatan Bintan meninggal di tempat kejadian setelah mengalami tabrakan adu kambing dengan pengendara lain. Dalam kejadian adu kambing itu naas bagi Tasliaul Fiddia ia meregang nyawa di lokasi kejadian. Sementara seorang pemotor pria lawannya terlihat masih sadar, kemudian pingsan.
Kejadian itu membuat pengendara yang melintasi Jalan Lintas Timur terpaksa berhenti untuk melihat kondisi kedua korban, terlihat sepeda motor masih hidup dengan suara menderu dan ban motor yang berputar. Korban Pria diangkut menggunakan mobil keumah sakit.
Video dan foto kejadian Lakalantas tragis itu sontak mengemparkan lini media social.
“Innalilahiwainnailaihirojiun, semoga Husnul Khotimah,” tulis Fico Roliano di sebuah grup di Facebook dan diirinigi ucapan yangsama dengan penghuni grup lainnya
Demikian pula dengan komentar warganet Instagram, untaian doa dikirim oleh orang yang mengenal almarhumah, “Innalillahiwainnailahirojiun, Yaa Allah ga nyangka baru semalam liat status kamu, Semoga ditempatkan disurga Allah, aamiin,” tulis akun @nrfalihsaputri di sebuah grup Instagram Info Pinang
“Jalanan sepi, tapi banyak gelombang. Jadi kalau ngebut biasanya berasa terbang, tetap hati-hati ya walau sepi,” tulis akun @zivahijab-kursusmenjahit
Sementara itu ketika dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Bintan Missyamsu Alson membenarkan kejadian itu ia mengatakan Satlantas Polres Bintan sedang melakukan olah TKP, ia menghimbau kepada masyarakat dan pengguna kendaraan agar selalu berhati-hati dalam berkendara.
“Benar, kejadiannya di Jalan Lintas Timur. Saat ini tim Satlantas sedang berada dilokasi, diharapkan selruh pengendara untuk berhati-hati dan mengenakan alat pengaman seperti helm dan kaca spion,” terangnya. (dw)