BINTAN | WARTA RAKYAT – Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Provinsi Kepulauan Riau Hj. Dewi Kumalasari Ansar menghadiri kegiatan Tabligh Akbar dan Halal Bi Halal Sempena Hari Raya Idul Fitri 1445 H yang diselenggarakan di Masjid Raya Nurul Iman Kijang, Kabupaten Bintan, Kamis (18/4) malam.
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Bintan Roby Kurniawan, Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith, Ketua TP-PKK Bintan Hafizhah Ramadhani Putri, para pimpinan FKPD Bintan, para pimpinan Instansi Vertikal Bintan, para pimpinan OPD Bintan yang hadir, para masyarakat Kota Kijang. Tausiyah Agama diisi oleh Ustadz Aswan Faisal, kakak Alm. Ustadz Jefri Al-buchori.
Dalam sambutannya, Dewi Ansar menyoroti perlunya menjaga nilai-nilai keagamaan dan kemanusiaan, serta berkomitmen untuk mendukung langkah-langkah yang memperkuat ukhuwah Islamiyah di Kepulauan Riau khususnya di Bintan.
Dewi Ansar juga menekankan kegiatan ini juga menjadi kesempatan untuk merayakan keberhasilan setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh.
“Momen Idul Fitri ini sangatlah pentingnya saling bermaaf-maafan serta menerapkan nilai-nilai keislaman dan memperkuat komitmen untuk berbuat kebaikan serta memberikan manfaat kepada sesama dalam kehidupan sehari-hari,” kata Dewi Ansar.
Dalam suasana yang penuh keberkahan ini, Dewi Ansar mengharapkan kegiatan ini dapat mempererat tali persaudaraan dalam ukhuwah Islamiyah serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga persatuan dan solidaritas di tengah masyarakat.
“Saya sebagai Ketua BKMT Kepri berkomitmen untuk terus menjadi penggerak dalam memperkuat fondasi keislaman dan membangun masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan di Provinsi Kepulauan Riau,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Bintan Roby Kurniawan turut menyampaikan pesan perdamaian dan kebersamaan dalam merayakan momen suci Idul Fitri. Ia juga menekankan pentingnya memperkuat tali silaturahmi dan menjaga persaudaraan antar umat Islam di tengah-tengah tantangan zaman yang serba cepat ini.
“Dalam suasana Idul Fitri ini, marilah kita tingkatkan kebersamaan, tolong-menolong, dan saling memaafkan. Mari kita jadikan momen ini sebagai titik awal untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan kebaikan dalam bermasyarakat,” Ujarnya. (Ky)