TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Perkumpulan marga Parna (Parsadaan Raja Naiambaton) Boru Bere dan Ibebere se Tanjungpinang berhasil mengumpulkan, sekaligus menyerahkan donasi biaya pengobatan Velicelia Rosana Sinaga (4,5 bulan) sebesar Rp 11,1 Juta.
Baca juga:
- VIRAL Bayi Penderita Jantung Bocor di Tanjungpinang, Ria Ukur Bantu Urus Administrasi
- Peduli Kesembuhan Bayi Penderita Sakit Jantung, Wartawan Pinang Bantu Velicelia Rosana
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh pengurus kepada orang tua (Rudi Anto Sinaga dan Fitri Sulastry Sitanggang) dirumah kediamannya, Km 14, Tanjungpinang, Sabtu (12/9/2020) petang.
Ketua Perkumpulan marga Parna Boru Bere dan Ibebere se Tanjungpinang, St Robinson Siallagan mengatakan, sumbangan tersebut merupakan hasil gerakan spontan dari seluruh anggota perkumpulan Parna se Tanjungpinang.
“Puji Tuhan total spontanitas Parna Boru Bere Ibebere yang terkumpul sebanyak Rp 11.100.000. Saya mengucapkan terimakasih atas kekompakan kita semuanya,” ujarnya, Sabtu (12/9/2020) sore.
Ia mengatakan, kiranya sumbangan yang diberikan bermanfaat dan bisa membantu proses pengobatan baik pra dan pasca operasi nanti.
“Semoga proses operasinya berjalan lancar,” harapnya.
Senada dengan Wakil Ketua Parna Tanjungpinang, Kalep Turnip. Ia berharap semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkati perjalanan menuju Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, di Jakarta
“Semoga cepat sehat bere (keponakan,red) kami ini. Semoga Tuhan memberkati dan melancarkan perjalanan ke Jakarta,” ungkapnya.
Sementara itu, Rudi Anto Sinaga, ayah dari Velicelia Rosana Sinaga sangat terharu atas kunjungan pengurus perkumpulan Parna yang peduli dengan kesembuhan anaknya.
Dirinya mengucapkan terimakasih atas perhatian dan empati keluarga besar Parna Tanjungpinang.
“Terimakasih buat hula-hula (mertua) dan juga pariban kami, terlebih kepada pengurus dan komisaris yang membuka jalan bagi kami,” ujarnya.
Ia berharap, kiranya bantuan yang diberikan menjadi berkat kesembuhan putrinya.
“Semoga semua perbuatan kepada putri kami menjadi kesembuhan dan dijauhkan penyakit dari badannya. Semoga saudara-saudara kami yang memberi diberkati pekerjaannya dan jauh dari penyakit. Semoga semakin bertambah rejeki,” lanjutnya.
Rudi mengungkapkan, setelah semua berkas maupun dana mencukupi, ia bersama istri akan membawa putri kesayangannya untuk menjalani tindakan operasi jantung di Jakarta.
Pasalnya, sejak 4,5 bulan lalu atau setelah lahir pada 1 Mei 2020 lalu, hasil diagnosa medis menyebutkan bahwa Velicelia Rosana Sinaga mengalami gangguan diduga bocor jantung.
Bahkan saat itu dokter telah menyarankan agar secepatnya dirawat di rumah sakit spesialis jantung, Jakarta.
“Rencana memang awal bulan 10 nanti berangkat. Tapi kalau sudah lengkap semua berkasnya, lebih cepat lebih bagus. Jadi kami nggak nungu-tunggu lagi,” ujar Rudi.
Terpisah, Sekretaris Parna Tanjungpinang, Prengki Simanjuntak mengatakan, pengumpulan donasi ini sebagai bentuk tali kasih sesama anggota.
Pengumpulan donasi yang dilakukan dengan menjumpai satu per pesatu rumah anggota maupun lewat tranfer rekening setelah kesepakatan pengurus.
Saat ini, kata dia, jumlah Anggota Perkumpulan Parna Tanjungpinang lebih kurang mencapai 500 Kepala Keluarga.
“Ini bentuk empati dan solidaritas kita terhadap Velicelia dan keluarga. Kami (Parna) merasa terpanggil untuk ikut meringankan beban biaya yang dibutuhkan untuk kelancaran proses operasinya. Semoga operasinya dapat berjalan dengan lancar dan Tuhan menmberikan kesembuhan,” imbuhnya.
