SIMALUNGUN | Warta Rakyat – Ungkapan “Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih” merupakan sebuah peribahasa yang dialami keluarga korban Siti Kholija. Makna dari ungkapan tersebut, segala sesuatu dalam kehidupan bukan manusia yang menentukan.
Siti Kholija (34) yang merupakan istri dari Paryanto (34) serta ibunda Gilang Sriharyanto, bocah 6 tahun harus terlebih dahulu menghadap sang pencipta lantaran kecelakaan menabrak mobil dan ditabrak sepeda motor yang lainnya, pada Minggu (8/12/2019) sekira pukul 08.30 Wib.
Siti Kholija tewas saat dibonceng Paryanto, ketika berkendaraan di Jalan Umum Km 15-16 Pematangsiantar-Perdagangan, Nagori Senio, Kecamatan Gunung Malela, Simalungun.
Berdasarkan informasi yang diterima dari pihak kepolisian, sang ibu terkapar dengan kondisi kepala berlumuran darah di badan jalan. Sedangkan suami korban dan bocah tersebut hanya mengalami luka ringan.
Melihat lumuran darah di bagian kepala korban, seketika Gilang pun menangis histeris tak kuasa menahan kepergian sang ibu.
Hal itu dibenarkan Kanit Laka Polres Simlungun, Iptu Amir Mahmud.
“Siti Kholija, 34 tahun, ibu rumah tangga. Islam. Alamat Afd V Damuli Perkebunan Air batu III / X Kec Air batu Kabupaten Asahan setelah kejadian meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke rumah sakit di Kota Pematangsiantar,” kata Iptu Amir Mahmud, saat dikonfirmasi media ini melalui WhatsApp miliknya, Senin (9/12) pagi.
Kanit menjelaskan, diduga sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas pengemudi sepada motor Honda Vario Bk 6586 VAZ melaju dengan kecepatan tinggi datang dari arah Perdagangan menuju arah Pematangsiantar.
Saat di TKP, Paryanto tidak memperhatikan mobil penumpang yang mengerem karena ada lubang, sehingga Paryatno pun menabrak bagian belakang sebelah kanan dari mobil tersebut.
Belum diketahui jenis dan nomor polisi mobil itu, pasalnya setelah kejadian mobil langsung tancap gas melarikan diri.
Seusai menabrak, korban lantas terjatuh dan terseret kejalur kanannya hingga kemudian ditabrak oleh sepeda dari arah yang sama. Hingga kini jenis motor dan nomor polisinya juga tidak diketahui lantaran melarikan diri setelah kejadian.
“Diduga pengemudi sepeda motor Honda Vario Bk 6586 VAZ kurang hati-hati, saat di TKP menabrak bagian belakang Mobil Penumpang dan kemudian sepeda motor Honda vario Bk 6586 VAZ terjatuh dan terseret ke kanan jalan dan ditabrak lagi oleh sepeda motor lagi,” ujarnya.
