TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, menghadiri kegiatan penutupan Sosialisasi Devisa Hasil Ekspor dan Layanan Jasa Perbankan yang dirangkaikan dengan silaturahmi bersama Kepala Kantor Wilayah Bank BTN Sumatera. Acara tersebut digelar di Harris Hotel Batam Center, Kota Batam, pada Selasa (03/06).
Dalam sambutannya, Wagub Nyanyang menyampaikan bahwa kegiatan ekspor barang-barang dari Kepri ke luar negeri akan semakin mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Ia menekankan bahwa ekspor memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kepri.
“Saat ini, pertumbuhan ekonomi Kepri mulai membaik menuju kondisi seperti sebelum pandemi COVID-19. Sektor ekspor sudah memberikan dampak yang besar bagi PAD Kepri, dan menjadi salah satu sektor unggulan selain pariwisata,” ujar Wagub Nyanyang.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Kepulauan Riau memiliki beragam komoditas ekspor unggulan. Selain dari industri manufaktur elektronik, Kepri juga mengekspor crude palm oil, kakao, ikan, serta berbagai produk lainnya.
“Berbagai produk dari Kepri telah diekspor ke luar negeri, dan tentunya ini akan terus kita tingkatkan guna menumbuhkan kesejahteraan yang merata bagi masyarakat,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Wilayah Bank BTN Sumatera, Paulus H.E. Simanjuntak, menjelaskan sejumlah strategi yang dilakukan Bank BTN dalam mendukung sektor usaha di wilayah Sumatera, khususnya Kepri.
“Kami berperan aktif dalam mendorong literasi asuransi, kredit, dan perbankan di wilayah Kepri, terutama bagi pelaku usaha, UMKM, dan wirausaha. Ini penting untuk menunjang kesuksesan usaha serta meminimalkan risiko yang tidak diharapkan,” jelas Paulus.
Turut hadir dalam silaturahmi tersebut antara lain Koordinator Inspektur Tambang Kementerian ESDM Kepulauan Riau, Sastro Purba; Kepala Dinas ESDM Kepri; Kepala Kantor Wilayah Bank BTN Wilayah Sumatera; serta Kepala Cabang Bank BTN Tanjungpinang. (im)
