TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Wali Kota Tanjungpinang Rahma menghadiri Rapat Koordinasi bersama kader posyandu tentang pencegahan stunting dari Kecamatan Tanjungpinang Kota dan Kecamatan Tanjungpinang Timur, Jumat (20/1/2023) di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Wali Kota Tanjungpinang.
Rahma dalam arahannya berharap angka Stunting yang merupakan kondisi anak dengan pertumbuhan yang tidak sesuai dengan usianya akibat kurang gizi dapat menurun di Kota Tanjungpinang.
“Untuk itu, kader posyandu diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya asupan makanan bergizi dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sebagai upaya dini pencegahan stunting,” ujar Rahma.
Lebih lanjut, Rahma mengatakan hal yang berhubungan dengan keadaan stunting terjadi karena pola hidup seperti makanan kurang bergizi dan PHBS.
“Oleh karenanya kader posyandu menjadi garda terdepan dalam memberi edukasi kepada warga misalnya sosialisasi agar ibu hamil mengkonsumsi makanan bergizi dan rutin memeriksaan kesehatannya ke unit pelayanan kesehatan,” harapnya.
Ditambahkannya, faktor lain penyebab stunting adalah karena penyakit bawaan juga faktor ekonomi. Tentu perlunya kolaborasi dan keterkaitan dalam penanggulangan stunting ini.
“Kader posyandu berperan dalam memberikan edukasi, Dinas Kesehatan atau puskesmas menangani dalam hal faktor penyakit bawaan, dan Pemerintah berperan membantu hal yang berhubungan dengan faktor ekonomi tersebut dengan memberikan bantuan asupan makanan ataupun menjadi orang tua asuh,” ucapnya.
“Jadi penanggulangannya merupakan tugas bersama untuk menuntaskan stunting dan berharap dukungan posyandu sebagai yang terdepan,” imbuhnya.
Ikuti Selengkapnya Artikel Kami di Google News – Wartarakyat.co.id