TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Mal Pelayanan Publik (MPP) Tanjungpinang yang berada di eks gedung Perpustakaan dan Arsip Daerah, Jalan Agus Salim, Tanjungpinang Barat, akan diresmikan pada September 2022.
Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) yang merupakan salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemko Tanjungpinang yang dipimpin oleh Said Alvi juga akan hadir melayani masyarakat Mal Pelayanan Publik (MPP) tersebut.
Tidak hanya itu, ada 26 instansi yang akan mengisi gerai Mal Pelayanan Publik diantaranya DPMPTSP Tanjungpinang, Disdukcapil, PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Tanjungpinang, Samsat, DPMPTSP Kepri, Bank Riau Kepri, BTN, BCA.
Kemudian Kejaksaan Negeri, Satlantas Polresta Tanjungpinang, Kementerian Agama, BPN, KPP Pratama, Imigrasi, Ombudsman Kepri, BNN, Pengadilan Negeri, Kemenkumham Kepri, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, PDAM, Taspen dan PLN.
Kepala Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kota Tanjungpinang, Said Alvi mengungkapkan pelayanan tersebut akan dimulai September 2022 mendatang.
“Akan diresmikan September 2022, untuk tanggal pasti masih mau dirapatkan lagi,” ujar Said Alvi, Senin (15/8/2022).
Menurutnya, soft launching akan langsung dilakukan oleh Wali Kota Tanjungpinang Rahma dan direncanakan akan dihadiri Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Ia menjelaskan, Mal Pelayanan Publik merupakan generasi ketiga dari tranformasi reformasi birokrasi yang bertujuan untuk memberikan kemudahan dalam berinvestasi.
Selain itu, juga untuk memudahkan masyarakat untuk mengurus administrasi baik perizinan maupun non perizinan.
“Jadi kalau masyarakat mau mengurus administrasi cukup di satu pintu saja di Mal Pelayanan Publik dan tidak memakan waktu lama,” ucapnya.
Tidak hanya itu, dalam MPP juga disiapkan fasilitas penunjang diantaranya ada gerai untuk promosi UMKM, kantin, Mushola, toilet, fasilitas disabilitas dan ruang permainan anak.
“Dengan MPP ini semoga dapat memudahkan pelayanan kepada masyarakat dan dapat meningkatkan masuknya investasi di Tanjungpinang,” imbuhnya.
