Pemkab Aceh Tenggara dan Anggota DPRA Dapil VIII Silaturahmi Bahas Program Kerja 2025

Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara jalin silaturahmi bersama Forum Bersama (Forbes) Anggota DPRA Dapil VIII di Oproom Setdakab, dalam rangka penyerapan aspirasi Dapil VIII pada Reses DPRA Tahun 2025. Selasa (3/6/2025).

ACEH TENGGARA | WARTA RAKYAT – Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara jalin silaturahmi bersama Forum Bersama (Forbes) Anggota DPRA Dapil VIII di Oproom Setdakab, dalam rangka penyerapan aspirasi Dapil VIII pada Reses DPRA Tahun 2025. Selasa (3/6/2025).

Forbes ini bertujuan untuk membahas isu-isu yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara, sekaligus mencari solusi yang bersifat membangun.

Forbes yang dilaksanakan membahas isu-isu penting, seperti kelayakan jalan lintas provinsi dan desa di Aceh tenggara, infrastruktur, pengurangan stunting, narkoba, premanisme, menanggulangi bencana alam yang sering melanda seperti bencana banjir di musim penghujan, mengurangi tingkat kemiskinan, lapangan pekerjaan bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran, Air bersih bagi masyarakat pedalaman. Sektor pendidikan segala jenjang, serta penyakit masyarakat.

H. M. Salim Fakhry juga mengatakan bahwa Forbes ini akan membahas apa-apa yang diperlukan pemerintah Aceh Tenggara dalam menunjang program pemberantasan narkoba, premanisme, dan penyakit masyarakat. Selain itu, juga akan dibahas mengenai penanganan bencana banjir dan bantuan-bantuan yang diperlukan masyarakat.

Bupati Aceh Tenggara, H. M. Salim Fakhry, menyampaikan bahwa di kepemimpinan nya, yang baru saja hitungan bulan, sudah mampu mengurangi permasalahan narkoba dan penyakit masyarakat. Diketahui beberapa tahun terakhir permasalahan narkoba dan penyakit masyarakat cukup merambah di kabupaten tersebut.

Di kesempatan tersebut, bupati mengatakan, dalam rangka memperingati 1 Muharam berketepatan pada 27 Juni mendatang, sekaligus menanamkan kecintaan generasi didik terhadap syiar islam, bupati juga berniat akan membuat Tablikh Akbar sekaligus Pawai Akbar bagi pelajar tingkat dasar.

Program ini adalah salah satu langkah, agar generasi seterusnya dapat terhindar dari kenakalan remaja serta dari bahaya nya penyalahgunaan narkoba. Dalam menangani permasalahan narkoba, Bupati mengatakan dalam minggu ini, Kapolres Aceh Tenggara akan berlanjut menangkap bandar narkoba.

Dalam permasalahan air bersih dan infrastruktur di desa terpencil. Bupati juga meminta agar Kepala Dinas PUPR Aceh Tenggara, untuk terus berkoordinasi dengan anggota DPRA yang bersangkutan agar permasalahan air bersih tersebut dapat segera teratasi.

Ali Basrah, Wakil Ketua II DPRA, mengatakan bahwa Forbes ini dilakukan tidak hanya sebatas memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan, tetapi juga sebagai komunikasi dan koordinasi dalam rangka mempercepat pembangunan.

Dalam Forbes tersebut, pemerintah Aceh Tenggara dan DPRA Aceh berencana untuk membuat tim dalam mengatasi persoalan-persoalan yang dibahas, Forbes yang dihadiri oleh 5 anggota DPRA yaitu, Wakil Ketua DPRA H. Ali Basrah, Sekretaris Komisi VII Yahdi Hasan, Ketua Komisi IV Nurdiansyah Alasta, Ketua Komisi V, Rijaluddin, dan Anggota Komisi VI M. Hatta Bulkaini. Pembahasan yang dilakukan dilanjutkan dengan berdiskusi terhadap Forkopimda, kepala OPD/SKPK dan para camat.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses