BATAM | WARTA RAKYAT – Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, menerima kunjungan dari PT Anugrah Duta Corporation (PT ADC) di Kantor Graha Kepri, Kota Batam, Kamis (20/3/2025). Pertemuan ini membahas rencana investasi PT ADC di Kepulauan Riau, khususnya di sektor pertambangan.
Dalam sambutannya, Wagub Nyanyang menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk mendukung penuh masuknya investasi yang dapat menunjang pembangunan ekonomi di Provinsi Kepri.
“Keberadaan PT ADC yang akan berinvestasi di Kepri harus kita dukung secara penuh, karena dapat berkontribusi lebih untuk menunjang pembangunan, terutama di bidang ekonomi,” ujar Nyanyang.
Wagub juga menambahkan bahwa bersama Gubernur Ansar Ahmad, pihaknya terus mengupayakan pembangunan yang merata di seluruh Kepri, mencakup sektor kesehatan, pendidikan, investasi, dan ketenagakerjaan sebagai prioritas utama untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran di daerah tersebut.
CEO PT ADC menyampaikan harapan perusahaan untuk memulai investasi di Kepri sesegera mungkin. Ia menekankan bahwa PT ADC ingin menjadi salah satu eksekutor pelaku ekonomi di Kepri, khususnya di bidang pertambangan.
Namun, CEO PT ADC juga mengungkapkan kendala terkait perizinan usaha yang masih tumpang tindih dengan izin milik perusahaan lain, sehingga menghambat proses investasi.
Menanggapi persoalan tersebut, Wagub Nyanyang berjanji untuk membantu menyelesaikan masalah perizinan melalui koordinasi dengan Dinas ESDM dan PMPTSP.
“Persoalan perizinan yang sedang dialami akan kita bantu selesaikan secepat mungkin. Kami ingin mendukung banyak investor untuk masuk dan membantu meningkatkan ekonomi di Kepri secara merata,” tegasnya.
Kepala Dinas ESDM Kepri turut menyampaikan komitmennya untuk mengawal penerbitan izin usaha PT ADC agar segala dokumen pendukung dapat segera diselesaikan sehingga investasi dapat dimulai.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Dinas ESDM Kepri, Kepala Dinas PMPTSP Kepri, Tim Percepatan Pencapaian Target Pembangunan, Direktur PT ADC, dan CEO PT ADC.