TANJUNGPINANG |WARTA RAKYAT– Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1446 H/2024 M, masyarakat Pulau Penyengat menggelar pawai Mauliddurrasul yang telah menjadi agenda rutin dan tradisi di Pulau Penyengat. Penjabat (Pj.) Wali Kota Tanjungpinang, Andri Rizal, SE, MM bersama ketua PKK sambut peserta pawai di panggung, Balai Kelurahan Penyengat, Senin (16/9).
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota, Andri menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi adalah sebagai bentuk kecintaan dan penghormatan umat. “Maulid Nabi bukan hanya sekadar perayaan tahunan, tetapi lebih dari itu dan merupakan
momentum untuk merenungkan kembali ajaran-ajaran mulia yang beliau sampaikan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.
Ditambahkannya, Nabi Muhammad SAW adalah sosok teladan dalam berbagai aspek kehidupan dengan mengajarkan arti kesederhanaan, ketulusan, dan keadilan. “Dalam setiap langkah hidupnya, beliau
mengajarkan kita untuk selalu berpegang pada prinsip kebenaran dan berbuat baik kepada sesama,” ungkap Andri.
Terkait pelaksanaan pawai Mauliddurrasul, Andri mengatakan tidak hanya peringatan keagamaan semata, tetapi juga sarana untuk mempererat silaturahmi antar warga. “Tentunya pawai Mauliddurrasul sempena peringatan Maulid Nabi ini sangat dinantikan warga, terlihat dari antusias peserta yang mengikuti pawai juga ramainya masyarakat yang menonton,” kata Andri
Untuk itu, atas nama Pemerintah Kota Tanjungpinang sangat mengapresiasi komitmen masyarakat Pulau Penyengat dalam melestarikan dan mempertahankan tradisi ini. “Semoga pawai ini semakin berkembang dan dibuat menarik dengan konsep yang lebih terstruktur dan beragam. Dikonsep agar lebih menarik untuk lebih meriah, yang tidak menutup kemungkinan dapat menjadi even wisata tahunan Pemko Tanjungpinang yang dapat dinikmati pengunjung dari luar daerah,” pungkasnya.
