Dikeluhkan Warga, Sirajudin Nur Minta PLN Tuntaskan Masalah Listrik Pulau Setunak

Anggota DPRD Kepri, Sirajudin Nur saat mengunjungi Pulau Setunak, Kabupaten Karimun, Kamis (28/9/2023).

KARIMUN | WARTA RAKYAT – Anggota DPRD Kepulauan Riau dua periode, Sirajudin Nur meminta PLN menuntaskan permasalahan listrik di Pulau Setunak, Kabupaten Karimun.

Sirajudin mengatakan, puluhan tahun warga Pulau Setunak belum menikmati listrik PLN, dan sebagian masih dipasok secara mandiri dan gotong royong menggunakan mesin diesel/genset yang berbiaya tinggi.

Saat berkunjung ke Pulau Setunak, Sirajudin Nur menerima curhatan warga yang berharap masalah listrik di pulau tersebut dapat disediakan tahun ini.

Dihadapan warga. Sirajudin Nur menjawab segera akan mengkordinasikan dengan pihak PLN Tanjung Pinang dan Dinas ESDM Kepri.

“Segera akan kita kordinasikan. Karena sesuai rencana umum energi daerah, selambatnya tahun depan atau tahun 2024, semua pulau berpenghuni di kepri sudah akan di aliri listrik. Karena itu kita meminta PT PLN dan Dinas ESDM Kepri untuk memastikan janji Kepri Terang 2024 bisa dipenuhi,” katanya, Sabtu (30/9/2023).

Menindaklanjuti pertemuan dengan warga Pulau Setunak, Sirajudin Nur pun mengagendakan pekan pertama bulan Oktober 2023 mendatangi Dinas ESDM dan PLN untuk menanyakan progres pemasangan listrik di pulau pulau berpenghuni di Kepri.

“Indonesia sudah merdeka, mereka berhak mendapatkan keadilan pelayanan dari negara. Listrik Ini kan kebutuhan dasar yang wajib disediakan oleh negara untuk semua warganya,” ujarnya.

Selain listrik, Anggota Komisi IV itu juga mendengarkan keluhan warga soal transportasi laut bagi pelajar dari Pulau Setunak.

Warga berharap pemerintah menyediakan subsidi tranportasi laut guna meringankan beban biaya pendidikan bagi warga yang mayoritas nelayan ini.

“Selama ini kami mengeluhkan soal biaya transportasi laut yang harus kami bayar untuk anak anak kami menyeberang ke sekolahnya di Selat Belia. Rata rata pengeluaran transportasi laut sebesar Rp400 ribu perbulan. Ini sangat memberatkan kami,” ucap Suria, salah satu warga Pulau Setunak.

Ia pun berharap Dinas Pendidikan Kepri dan Kabupaten Karimun memberikan subsidi transportasi kepada siswa di pulau tersebut.

Menanggapi persoalan transportasi laut ini, Sirajudin Nur mengusulkan agar Pemda menyediakan layanan transportasi laut gratis bagi pelajar yang ada di pulau pulau terpencil, atau melalui bantuan subsidi biaya transportasi bulanan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.