4 Orang Dinyatakan Sembuh Covid di Batam: Bayi, Balita, Pelajar hingga Pria Paruh Baya

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, yang juga Walikota Batam Muhammad Rudi.(foto:Ist)

BATAM | Warta Rakyat – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, yang juga Walikota Batam Muhammad Rudi menyampaikan trend positif sembuh, hingga Selasa (16/6/2020) pukul 16.00 WIB.

Warga Kota Batam yang terkonfirmasi positif dinyatakan sembuh adalah pasien nomor 38, 81, 124 dan 158.

Keempat pasien tersebut diantaranya seorang bayi berumur 1 tahun, anak balita (bawah lima tahun), pelajar (20 tahun) dan pria paruh baya (41 tahun).

Rudi mengungkapkan, saat ini dalam perawatan di Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam.

“Dengan demikian berdasarkan catatan penanganan perawatan dan hasil laboratorium swab yang disampaikan oleh Laboratorium BTKLPP Batam tersebut, maka oleh Tim Medis yang menanganinya dinyatakan sembuh dari Covid-19,” ujar Rudi, Selasa (16/6/2020).

Berikut disampaikan daftar nama yang bersangkutan beserta kronologis hasil pemeriksaan swab yang diterima dari BTKLPP Batam.

1. Pasien 38
Berinisial ARS (20), laki-laki, seorang pelajar setelah dinyatakan negatif atau sembuh pada tanggal 6 dan 11 Juni 2020.

2. Pasien 81
Berinisial MS (41), swasta, seorang pria paruh baya dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan pada tanggal 4 dan 11 Juni 2020.

3. Pasien 124
Berinisial CDC (1), seorang bayi perempuan dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan pada tanggal 7 dan 12 Juni 2020.

4. Pasien 158
Berinisial AAP (5), seorang perempuan dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan pada tanggal 10 dan 11 Juni 2020.

Rudi mengatakan, saat ini kondisi yang bersangkutan semua dalam keadaan sehat dan stabil serta dalam persiapan untuk kembali ketempat tinggalnya guna melaksanakan self isolatian (karantina mandiri) dirumahnya selama 14 hari.

Pewarta : Prengki
Editor     : Lestari

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.