TANJUNGPINANG | Warta Rakyat – Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Kabar duka menyelimuti keluarga dan masyarakat Kota Tanjungpinang.
Walikota Tanjungpinang, Syahrul (60 tahun) dikabarkan meninggal dunia, Selasa (28/4) sekitar pukul 16.45 Wib
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Provinisi Kepri, yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kepri, Tjetjep Yudiana.
“Ya, betul,” kata Tjetjep saat dihubungi Warta Rakyat, Selasa (28/4).
Menurut Tjetjep Yudiana, Syahrul meninggal dunia bukan semata-mata disebabkan COVID-19, melainkan terdapat penyakit penyerta lainnya.
“Ada pembengkakan ginjal, hipertensi dan diabetes. Jadi COVID-19 sebagai pemicunya,” ujarnya.
Sebelumnya Syahrul sapaan ayah ini terkonfirmasi positif COVID-19 pada Senin (13/4/2020) lalu.
Syahrul sempat dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang.
Selain itu istri Walikota Tanjungpinang, dokter pribadi dan cucunya berumur 8 tahun juga dinyatakan positif dan dirawat di RSUD Raja Ahmad Tabib sejak beberapa hari yang lalu.
Pewarta : Prengki
Editor. : Lestari
