Laundry Kucek Klin di Jalan Pramuka Ludes Terbakar

Tim Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan api di Jalan Pramuka No. 05 A (f-red)

TANJUNGPINANG | Warta Rakyat – Rumah toko (ruko) yang digunakan tempat usaha Laundry Kucek Klin, tepatnya di jalan Pramuka  Nomor 5 A Kelurahan Tanjung Ayun Sakti, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, ludes terbakar dilalap sijago merah pada Jumat (3/5/2019) malam sekitar pukul 23.30 WIB.

Berdasarkan pantauan dilapangan tampak Tim Rescue dan Pemadam Kebakaran serta 4 unit mobil damkar menjinakkan sijago merah yang menyebar dilantai satu hingga lantai dua ruko tersebut.

Kabid Penanggulangan Pemadam Kebakaan, Nanang mengatakan, belum diketahui pasti penyebab kebakaran.  Namun ia menduga sumber api berasal dari korsleting liistrik.

“mungkin korsleting listrik karena kan ada pemadaman bergilir,” ucap Nanang, dilokasi kejadian.

Ditempat yang sama, Kapolsek Bukit Bestari, Kompol Marna yang ikut menyaksikan dan membantu memadamankan api hingga pukul 01.00 WIB mengatakan, kebakaran diduga akibat dari korsleting listrik.

“asal muasal kebakaran kemungkinan dari listrik,” ujar Kompol Marna, Sabtu (4/5/2019) pagi.

Akan tetapi, sambungnya, untuk mengetahui pasti penyebab kebakaran pihaknya akan melakukan penyeliidikan lebih lanjut. Saat ini lokasi tersebut tengah dipasang garis police line.

Saat api menghanguskan pakaian dan barang lainnya, penghuni ruko ataupun pemilik usaha yang diketahui bernama Zulkifli sedang tidak berada di tempat. Pasalnya, ruko tersebut hanya dijadikan tempat usaha laundry pada siang hari, sedangkan malam hari tidak digunakan.

“tak ada penghuninya, ini hanya mungkin tempat usaha saja,” tutur Nanang.

Hal senada juga disampaikan Ketua RT 01/RW 08, Joni Situmeang, bahwa pemilik usaha tersebut tinggal di jalan Kuantan Batu 5.

“hari-hari dia balek. Bukan dia (pemilik usaha) tinggal disini, di kuantan dia tinggal” kata Situmeang (red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.