TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Jalan Pelantar II di kawasan Tanjungpinang Kota mengalami amblas akibat robohnya tiang beton penahan pada Jumat (16/5/2025).
Peristiwa itu menimbulkan kekhawatiran masyarakat karena ruas tersebut menjadi jalur utama warga Kampung Bugis menuju pusat kota sekaligus akses bagi kendaraan bongkar muat ke Pelabuhan Kuala Riau.
Kerusakan jalan diperkirakan sedalam 15 sentimeter. Untuk mengantisipasi risiko kecelakaan, Kelurahan Tanjungpinang Kota langsung menutup ruas jalan tersebut.
“Langkah pertama, kami pasang safety cone dan garis larangan melintas,” ujar Lurah Tanjungpinang Kota, Febriyanto.
Jalan yang biasanya ramai dilintasi kendaraan roda dua dan empat ini kini ditutup sementara. Seluruh arus lalu lintas dialihkan guna mencegah kecelakaan.
“Kendaraan yang menuju Pelabuhan Kuala Riau bisa memutar melalui Pelantar I,” tambahnya.
Sebagai tindak lanjut, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tanjungpinang bersama Satlantas menerapkan pengalihan arus lalu lintas.
Kabid Lalu Lintas Dishub Tanjungpinang, Savran Shadiq, menjelaskan bahwa akses keluar masuk Pelabuhan Kuala Riau hanya melalui Jalan Pelantar I. Sementara itu, kendaraan dari pelabuhan tidak boleh melewati Jalan Pelantar II.
Untuk mengatasi hal ini, Jalan Pelantar I dan Pelantar II kini diberlakukan sistem dua arah.
“Kendaraan juga dilarang parkir di sepanjang Jalan Pelantar I menuju Pelabuhan Kuala Riau agar tidak menghambat arus,” tegas Savran.