Dia juga mengimbau kepada masyarakat Tanjungpinang yang melakukan mudik, untuk selalu memastikan rumah ditinggalkan terkunci rapi.
“Jangan biarkan listrik dan air menyala saat ditinggalkan. Nantinya, Babinsa juga harus mengetahui jumlah warga yang meninggalkan rumah,” tukasnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Tanjungpinang Endang Abdullah menyampaikan, perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 ini, berbeda dengan tahun sebelumnya. Sebab, perayaan nataru tahun ini 100 persen tidak ada penyekatan.
Ia menegaskan, Pemerintah Kota Tanjungpinang sangat mendukung dengan Operasi Lilin 2022 yang digelar oleh Polri, agar perayaan Nataru di Tanjungpinang berlangsung kondusif.
“Kita mendukung secara penuh, karena kemanan dan kenyamanan yang harus kita tampilkan kepada warga Tanjungpinang,” ujarnya.