TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Wakil Walikota Tanjungpinang, Endang Abdullah S.Kp, M.Si membuka kegiatan Kick Off dan Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Aksi Daerah Adaptasi Perubahan Iklim (RAD-API) Kota Tanjungpinang, di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Walikota, Selasa (23/3).
Dalam sambutannya, Endang mengatakan kota Tanjungpinang merupakan daerah pesisir dan kepulauan sehingga sangat rentan terhadap dampak perubahan iklim yang semakin hari semakin mengkhawatirkan.
“Diawal tahun 2021 kita mendapat musibah banjir besar dan dapat dikatakan tidak siap menghadapi musibah tersebut, sehingga dampak yang dirasakan masyarakat cukup besar. Belum lagi saat musim kemarau mengalami kekeringan, angin kencang dan longsor yang semuanya tergolong dalam bencana hidrometeorologi atau bencana akibat perubahan iklim”, ungkapnya.
Selain itu dikatakannya, perubahan iklim juga menyebabkan dampak turunan di sektor pertanian berupa kegagalan panen dan hama, di sektor kesehatan berupa meningkatnya penyakit DBD, diare dan malaria, dan dampak turunan lainnya yang semuanya berakibat pada keselamatan kesehatan dan penurunan kesejahteraan masyarakat.
“Untuk itu dibutuhkan upaya untuk memperkuat dan membangun strategi antisipasi dampak perubahan iklim di kota Tanjungpinang. Maka strategi ini disusun dalam bentuk Rencana Aksi Daerah Adaptasi Perubahan Iklim”, jelasnya.
Endang menambahkan, RAD-API yang telah disusun nanti tidak hanya menjadi dokumen mati namun aksi-aksi yang direncanakan harus diaplikasikan dan untuk itu RAD-API harus diintegrasikan ke dalam dokumen perencanaan daerah.
“Seperti RPJP, RPJMD dan RTRW berikut turunannya, serta KRP lainnya yang berpotensi terkena dampak perubahan iklim. Diharapkan kepada seluruh peserta benar-benar mengikuti rangkaian kegiatan hingga berakhir. Manfaatkan kesempatan yang baik ini dimana pada hari ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Direktorat Pengendalian Perubahan Iklim telah memberikan dukungannya dengan mengutus perwakilan untuk membimbing dan mengarahkan kepada kita semua untuk menghasilkan RAD-API yang baik dan insya allah bermanfaat bagi kota Tanjungpinang”, tutupnya.
Sementara itu, Nazhib Agustiabudi, S. Pd selaku Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kota Tanjungpinang menyampaikan tujuan penyusunan ini agar tersusunnya dokumen RAD-API untuk Kota Tanjungpinang.
“Dokumen RAD-API ini merupakan bagian penting untuk mendukung pengendalian perubahan iklim. Kegiatan akan dilaksanakan selama 2 hari mulai hari ini dan besok. Hari pertama berupa Kick Off sekaligus sosialisasi dan FGD dengan peserta sebanyak 52 orang yang terdiri dari tim grup diskusi terpumpun dan tim teknis. Sedangkan kegiatan dihari kedua berupa bimbingan teknis dengan jumlah peserta sebanyak 31 orang yang merupakan tim teknis”, rincinya.
Hadir sebagai narasumber pada kegiatan tersebut, Ir. Arif Wibowo, M.Sc selaku Analis Kebijakan Ahli Madya, serta Yadi Suryadi, S.Hut. M.Ling selaku Analis Adaptasi Dampak Perubahan Iklim.