TANJUNGPINANG | Warta Rakyat – Jauh hari telah diagendakan, namun rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri lagi-lagi ditunda.
Jadwal paripurna yang telah diagendakan pada Rabu (3/2/2019) pagi harus ditunda hingga pada Senin (8/7) mendatang lantaran Gubernur Kepri, Nurdin Basirun melakukan kunjungan ke luar pulau.
Pantauan media ini, ruang sidang utama paripurna yang dihadiri sejumlah 17 anggota DPRD tampak kesal dengan Pemerintah Provinsi yang dinilai tidak memprioritaskan tujuan dari sidang Penetapan Perda.
Salah seorang anggota DPRD Kepri, Sarafudin Aluan yang merupakan dari fraksi partai PPP mengungkapkan kekesalannya dalam persidangan tersebut.
“Ketidakhadiran pak Gubernur dalam persidangan pagi ini merupakan bukti tidak adanya keseriusan dalam menjalankan pemerintahan ini” ujarnya dengan nada lantang kepada pemimpin rapat yang dipimpin Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak.
Sarafudin menilai paripurna yang akan berlangsung pagi tadi sangatlah penting, mengingat Laporan Pertanggungjawaban Pelaksana APBD Tahun 2018 lalu harus segera dirampungkan.
Maka untuk itu, lanjut Sarafudin, Ia meminta kepada Ketua DPRD agar secara tegas mengingatkan kepada Gubernur bahwa agenda rapat Paripurna yang telah diagendakan jauh-jauh hari dapat diprioritaskan Gubernur dibanding kunjungannya keluar pulau.
Menyikapi hal itu, Ketua Dprd Kepri, Jumaga akan mengingatkan Gubernur untuk dapat serius menjalankan pemerintahan.
Penulis : Beto
Editor : Prengki