Festival Sri Bintan 2025: Merayakan Warisan Budaya dan Kuliner Lokal

Sekda Bintan Ronny Kartika saat membuka kegiatan Festival Desa Sri Bintan, Minggu (23/11/2025). F-Diskominfo Bintan

BINTAN | WARTA RAKYAT  — Festival Budaya dan Kuliner 2025 menjadi wajah baru pesona Desa Sri Bintan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-77 Kabupaten Bintan. Kegiatan yang berlangsung meriah ini langsung menarik perhatian masyarakat, menjadi pilihan ideal untuk mengisi akhir pekan bersama keluarga.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan, Ronny Kartika, secara resmi membuka acara dan menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Desa serta panitia yang telah berperan aktif dalam menyukseskan rangkaian perayaan. Ia menekankan bahwa semangat dan rasa persatuan warga Desa Sri Bintan merupakan modal penting dalam mendorong kemajuan daerah.

“Bapak Ibu sekalian, Bintan akan genap berusia 77 tahun sebagai kabupaten yang kaya akan sejarah, budaya, dan kuliner khas. Beberapa di antaranya bisa kita nikmati hari ini. Terima kasih kepada seluruh panitia. Semoga kegiatan ini membawa dampak positif, khususnya dalam mempromosikan sektor UMKM dan ekonomi kerakyatan,” ujar Ronny dalam sambutannya di Lapangan Bola Kaki Poyotomo, Desa Sri Bintan, Minggu (23/11).

Dalam kesempatan tersebut, Ronny juga memaparkan sejumlah capaian Pemerintah Daerah, termasuk pertumbuhan ekonomi yang mencapai 8,89 persen di tahun 2024 dan penurunan angka pengangguran terbuka hingga 4,53 persen.

“Pencapaian ini bukan alasan untuk berpuas diri. Justru harus menjadi motivasi untuk terus berkembang. Desa memiliki peran strategis sebagai ujung tombak pembangunan dan kemajuan daerah,” tambahnya.

Festival ini menjadi contoh nyata bagaimana desa dapat menggerakkan ekonomi lokal melalui inovasi dan kegiatan kreatif. Perpaduan antara promosi kuliner dan pertunjukan budaya menjadi sarana efektif dalam melestarikan tradisi sekaligus memperkenalkan potensi lokal kepada masyarakat luas.

Kegiatan diawali dengan senam Germas bersama ratusan warga, dilanjutkan dengan berbagai perlombaan yang menambah semarak suasana. Atraksi budaya seperti kuda lumping turut memeriahkan festival dan menjadi hiburan yang dinanti-nantikan oleh para pengunjung.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses