TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menyambut kedatangan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Ahmad Muzani di Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang, Kamis (13/11/2025).
Ahmad Muzani tiba di Tanjungpinang sekitar pukul 14.30 WIB didampingi sang istri, Himmatul Aliyah, dan Anggota DPR RI Andre Rosiade. Kedatangan rombongan disambut langsung oleh Gubernur Ansar Ahmad bersama Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura, Ketua DPRD Provinsi Kepri Iman Sutiawan, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kepulauan Riau.
Dalam suasana rintik hujan namun tetap penuh kehangatan, penyambutan Ketua MPR RI dilakukan dengan prosesi adat khas Melayu — tepuk tepung tawar dan penyematan tanjak oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepri. Prosesi ini menjadi simbol penghormatan dan penerimaan tamu kehormatan di Bumi Segantang Lada.
Gubernur Ansar Ahmad menyampaikan rasa hormat dan apresiasinya atas kunjungan Ketua MPR RI ke Kepulauan Riau.
Wagub Kepri Nyanyang Haris Pratamura menyambut kedatangan Ketua MPR RI Ahmad Muzani. (Cui/BIRO ADPIM KEPRI)
“Kunjungan Ketua MPR RI ini menjadi kehormatan besar bagi kami, sekaligus momentum memperkuat semangat kebangsaan,” ujar Ansar.
Kedatangan Ahmad Muzani ke Tanjungpinang akan diisi dengan sejumlah agenda penting. Pada Jumat (14/11), Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepri akan menganugerahkan gelar adat kepada Ketua MPR RI sebagai bentuk penghargaan atas kiprahnya dalam memperjuangkan nilai-nilai kebangsaan.
Usai penganugerahan gelar adat, Ahmad Muzani dijadwalkan menunaikan ibadah salat Jumat di Masjid Raya Sultan Riau Lingga di Pulau Penyengat.
Sebagai penutup rangkaian kunjungannya, pada malam harinya Ketua MPR RI akan menghadiri tausiah akbar Kepri Bersholawat, yang diperkirakan dihadiri lebih dari 10.000 masyarakat. Kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam mempererat ukhuwah Islamiyah serta memperkokoh semangat kebangsaan di Provinsi Kepulauan Riau. (Jlu)






