BATAM | WARTA RAKYAT – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) H. Iman Sutiawan, SE melaksanakan silaturahmi dengan masyarakat RW 01 Griya Sagulung Permai, (09/02/2025).
Dalam silaturahmi ini Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau Iman Sutiawan memastikan dirinya akan terus mengawal proses pengembalian fasilitas umum (Fasum) milik RW 01 Griya Sagulung Permai yang sebelumnya sempat dikuasai pihak tertentu.
Ia menegaskan bahwa berdasarkan keputusan Badan Pengusahaan (BP) Batam, fasum tersebut telah dibatalkan peruntukannya bagi pihak lain dan tetap menjadi hak masyarakat.
“Fasum ini sudah dikembalikan kepada warga, sehingga tidak ada lagi pihak lain yang bisa mengklaimnya. Namun, saya berharap warga tetap tenang, jangan bertindak arogan, dan tidak membongkar pagar seng yang mengelilingi fasum ini secara mandiri. Insya Allah, dalam dua minggu ke depan, Satpol PP akan turun tangan membongkar pagar tersebut secara resmi,” ujar Iman.
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan kekompakan antarwarga dalam memperjuangkan hak mereka atas fasilitas umum ini.
“Jangan sampai ada tindakan yang merugikan diri sendiri atau menciptakan konflik di antara kita. Mari kita percayakan proses ini kepada pihak yang berwenang,” tambahnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat sekaligus anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau, H. Sumali, SE, turut menyuarakan dukungannya terhadap upaya mempertahankan fasum ini.
Ia mengingatkan warga untuk tetap waspada dan tidak lengah terhadap upaya pihak-pihak tertentu yang ingin menguasai lahan tersebut.
“Saya berharap masyarakat tidak kendor dalam mempertahankan fasum ini dari upaya perorangan atau pengusaha yang ingin menguasainya. Fasum ini adalah milik kita bersama, bukan milik individu atau kelompok tertentu,” tegas Sumali.
Menurutnya, fasum tersebut memiliki nilai yang sangat penting bagi warga setempat.
“Di sinilah tempat generasi muda kita tumbuh dan berkembang, meraih prestasi hingga ke tingkat internasional. Jangan sampai tempat bersejarah ini jatuh ke tangan yang salah,” katanya.