TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Dosen Aparatur Sipil Negara (ASN) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) menggelar aksi solidaritas di halaman Gedung Satu Gurindam-Ismeth Abdullah, Kampus UMRAH Dompak, pada Jumat (24/1). Aksi ini dilakukan untuk mendukung realisasi pembayaran tunjangan kinerja (tukin) bagi dosen ASN di bawah Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) yang dinilai belum terealisasi sejak tahun 2020.
Dalam aksi tersebut, Muhammad Mujahidin, S.T., M.T, koordinator aksi, membacakan tiga poin pernyataan sikap: pertama, mendesak pemerintah untuk taat dan patuh pada peraturan perundang-undangan yang mengatur kewajiban pembayaran tunjangan kinerja bagi dosen ASN Kemendiktisaintek sejak tahun 2020; kedua, menuntut agar tunjangan kinerja diberikan kepada seluruh dosen ASN tanpa membedakan status profesional (serdos dan belum serdos), kluster perguruan tinggi (Satker, BLU, PTNBH), maupun status aktif dan tugas belajar; ketiga, meminta pemisahan yang jelas antara tunjangan kinerja ASN dan tunjangan profesi dosen (serdos), mengingat tunjangan profesi diberikan kepada seluruh dosen tersertifikasi, termasuk dosen di perguruan tinggi swasta (PTS).
“Kami berharap kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Kemendiktisaintek untuk segera memenuhi tuntutan ini demi terwujudnya hukum yang adil bagi rakyat dan mendukung kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia,” ujar koordinator aksi saat menutup bacaan pernyataan sikap.
Aksi solidaritas tersebut juga dihadiri oleh Rektor UMRAH, Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA. Dalam sambutannya, Rektor memberikan apresiasi atas langkah-langkah positif yang telah diambil oleh pemerintah pusat terkait isu tersebut. Menurut Prof. Agung, pemerintah pusat telah menyampaikan kepada Badan Anggaran DPR RI, dan respons cepat ini menunjukkan itikad baik terhadap tuntutan yang diajukan oleh aliansi dosen ASN.
“Pemerintah pusat telah menunjukkan itikad baik dan responsif terhadap tuntutan ini. Kami berharap penuh agar pembayaran tunjangan kinerja dosen ASN dapat segera direalisasikan,” ucapnya.
Rektor juga mengimbau para dosen ASN UMRAH untuk tetap sabar dan profesional dalam menjalankan tugasnya. “Tetaplah berkomitmen memberikan pengabdian terbaik sebagai dosen demi kemajuan pendidikan tinggi,” tambahnya.
Aksi solidaritas ini mencerminkan semangat kebersamaan para dosen ASN di UMRAH untuk memperjuangkan hak-hak mereka, sembari tetap mengedepankan integritas dan dedikasi dalam menjalankan tugas akademik.
