BATAM | WARTA RAKYAT – Pemerintah Kota Batam menyelenggarakan Forum Konsultasi Publik (FKP) Rancangan Awal (Ranwal) RKPD Kota Batam Tahun 2026 dalam rangka proses penyusunan dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Batam Tahun 2026. Acara ini bertujuan untuk mendapatkan masukan dari para pemangku kepentingan.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd., menyampaikan bahwa FKP Ranwal RKPD ini diadakan untuk menjaring aspirasi dan memperoleh saran terhadap prioritas dan sasaran pembangunan tahun 2026. Masukan tersebut akan digunakan untuk menyempurnakan rancangan RKPD Kota Batam Tahun 2026.
“Perlu kerja sama yang harmonis dan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan di Kota Batam untuk mewujudkan kebijakan ini. Diharapkan melalui forum ini diperoleh masukan untuk mematangkan rancangan awal RKPD Tahun 2026 sebagai bahan penyempurnaan RKPD Tahun 2026,” tutur Jefridin di Aula Engku Hamidah, Rabu (22/01/2024).
Berdasarkan data resmi BPS Kota Batam, pada tahun 2023 lalu Kota Batam mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi menjadi 7,04%, di atas angka provinsi Kepri (5,02%) dan nasional (5,05%). Jika melihat secara kumulatif, pertumbuhan ekonomi triwulan III tahun 2024 mencapai 7,50%, diyakini pertumbuhan ekonomi Kota Batam tahun 2024 akan lebih baik lagi dari tahun 2023.
“Pemerintah Kota Batam bersama dengan DPRD Kota Batam, BP Batam, dan Forkopimda Kota Batam terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan perekonomian Kota Batam. Hasil dari dukungan semua pihak menunjukkan kinerja yang sangat positif,” ungkap Jefridin.
Untuk mendorong pertumbuhan dan pemerataan pembangunan pada tahun 2025, Pemerintah Kota Batam telah menetapkan sepuluh proyek strategis, antara lain peningkatan jalan Simpang Princess – Simpang Ulil Albab – Cipta Land, peningkatan jalan Simpang SP Plaza-Simpang Kantor Camat Sagulung-Basecamp, dan pembangunan landscape Masjid Agung Batam Center.
Selain itu, pembangunan SPAM Batu Putih Pulau Karas Kecamatan Galang, peningkatan Puskesmas Sei Pancur, pembangunan laboratorium kesehatan daerah, revitalisasi/rehabilitasi gedung shelter, pengadaan buldozer, bincontainer, armroll, dan dumptruck, serta pembangunan unit sekolah baru (USB) SMP dan SD juga termasuk dalam proyek strategis tersebut.
“Di tahun 2024, Pemerintah Kota Batam melaksanakan kegiatan pembangunan dan peningkatan jalan-jalan utama dan lingkungan permukiman dengan tujuan untuk meningkatkan sektor perekonomian di Kota Batam. Pembangunan dan peningkatan drainase untuk penanggulangan banjir serta peningkatan konektivitas antar wilayah di Kota Batam,” ujar Ketua TPID Kota Batam.
Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan (Pm-PSPK) juga masih berlanjut di tahun 2024. Pembangunan dan peningkatan fasilitas pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan masyarakat Kota Batam serta peningkatan fasilitas kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Batam turut menjadi fokus pemerintah.
Dengan adanya Forum Konsultasi Publik ini, diharapkan RKPD Kota Batam Tahun 2026 dapat disusun dengan lebih baik dan sesuai dengan aspirasi serta kebutuhan masyarakat Kota Batam.
