Gubernur Ansar Sebut TA 2024-2025 SPP dan Dua Pasang Seragam Gratis untuk SMA Sederajat

Gubernur Ansar saat berkunjung ke SMAN 2 Tanjungpinang, Rabu (23/11/2022).F-Kominfo Kepri

TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Gubernur Kepri Ansar Ahmad terpantau dalam laman media sosial Instagramnya menyebutkan akan menggratiskan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) untuk tingkat SMA,SMK dan SLB Negeri mulai bulan Juli Tahun Ajaran 2024-2025 ini, Selasa (18/6).

Gubernur Ansar mengatakan kewenangan pemerintah provinsi untuk menangani sekolah tingkat SMA,SMK dan SLB Negeri, dan juga mendukung sekolah swasta lainnya. Sementara untuk sekolah tingkat SD dan SMP adalah kewenangan pemerintah kabupaten/kota.

Bacaan Lainnya

“Provinsi itu kewenangannya menangani SMA,SMK dan SLB Negeri dan juga mendukung sekolah swasta dan lainya,” ujar Gubernur Ansar

SD dan SMP tupoksi kewajiban kabupaten/kota. Maka SPP gratis yang disediakan di awal ini hanya untuk SMA, SMK,SLB Negeri,” paparnya.

Tidak hanya itu Ansar juga mengatakan akan memberikan Dua pasang seragam gratis untuk siswa baru tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) Negeri Se-kepri, yakni seragam Putih-Abu dan seragam Pramuka.

“Untuk seragam begitu juga, kita berikan hanya dua stel dulu karena jumlahnya banyak, untuk Tujuh kabupaten kota,” ucapnya.

Sementara untuk sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN), Ansar mengatakan kemungkinan akan menggratiskan pada bulan Januari mendatang karena MAN berada dibawah naunang Kementrian Agama (Kemenag) dan untk sekolah swasta Ansar menyebutkan akan memberikan Insentif untuk para gurunya.

“Nah, Untuk MAN, kemungkinan kita gratiskan di bulan (2025-red) sambil kita pelajari dulu aturannya karena MAN di bawah naungan Kementrian Agama,”

Sedangkan untuk swasta kita bantu insentif guru-gurunya, supaya swasta juga tetap eksis,” bebernya.

Terungkap alasan Gubernur Ansar menggratiskan SPP untuk SMA sederajat itu, karena banyak wali murid yang mengeluh ijasah anaknya di tahan sekolah karena SPP belum lunas, begitu juga dengan siswa yang tidak diperbolehkan untuk mengikuti ujian, karena belum melunasi SPP.

“Selama ini kan ada banyak ibu-ibu yang mengeluh, kalau tamat sekolah ada ijasah anaknya yang ditahan di sekolah karena belum lunas.

Ada juga yang mau ikut ujian harus terpaksa kesana-kesini untuk mencari (pinjaman) uang dulu, karena harus melunasi SPP.

Itu tidak boleh terjadi lagi, maka kita gratiskan saja,”pungkas Ansar Ahmad.

Rencana SPP gratis untuk tingkat SMA sederajat itu merupakan sebuah terbosan baru dalam menunjang kemajuan dunia pendidikan di Kepri dan menurunkan angka anak yang putus sekolah. (dh)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.