BATAM | WARTA RAKYAT – Anggota Komisi IV DPRD Kepulauan Riau, Sirajudin Nur mendesak Kemenaker RI membangun Balai Latihan Kerja (BLK) berbasis komunitas di Kota Batam.
Menurutnya, BLK komunitas ini sudah diluncurkan di Indonesia sejak tahun 2021, namun hingga kini belum berdiri di Batam.
Keberadaan BLK komunitas ini penting untuk menjamin mutu tenaga kerja, apalagi Batam merupakan daerah yang sarat industri dengan populasi 1,3 juta penduduk.
“Selain letak Kota Batam yang strategis, pertumbuhan penduduk yang meningkat, kondisi ekonomi yang cukup membaik dari tahun ke tahun, BLK komunitas menjadi alternatif bagi pengembangan kualitas SDM,” katanya melalui saluran seluler, Selasa (3/10/2023).
Anggota DPRD Kepri dua periode itu optimis, BLK komunitas akan meningkatkan peluang warga memiliki keahlian yang mampu diserap dunia usaha.
Selain untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri, BLK Komunitas juga diharapkan bisa mengurangi tingkat pengangguran.
Politisi PKB itu pun meminta Disnaker Kepri termasuk Perwakilan Kepri di pusat membantu percepatan pembangunan BLK Komunitas di Kepri khususnya di Batam.
“Kita perlu mendorong dan mendesak Kemenaker untuk membangun BLK Komunitas di Batam,” imbuhnya.