TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto mengatakan, pertemuan tingkat Menteri dalam forum antara negara Indonesia, Malaysia, Thailand – Growth Triangle (IMT – GT) kali ini adalah untuk menyepakati peningkatan kerjasama ekonomi dan investasi di tiga kawasan Indonesia, Malaysia dan Thailand.
“Kita sepakat untuk menjadikan tiga kawasan ini makin terintegrasi, inovatif, inklusif, hijau dan berkelanjutan hingga tahun 2036,” jelas Menko Airlangga Hartarto saat memberikan keterangan pers kepada sejumlah media, usai memimpin pertemuan tingkat menteri dalam forum IMT-GT.
Dalam kesempatan ini Menko Airlangga Hartarto didampingi Ketua Delegasi Pemerintah Daerah Malaysia dan Deputy Permanent Secretary for Interior Mohamad Shukri Ramli, Ketua Delegasi Pemerintah Daerah Thailand Pornpoth Penpas dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad.
Seperti yang dijelaskan Menko Airlangga, hasil dari pertemuan forum IMT- GT, ketiga negara saling menyepakati untuk terus meningkatkan pertumbuhman ekonomi dan investasi. Salah satunya sektor pariwisata dengan memperkuat peran Indonesia di Selat Malaka. Dan ini akan menguntungkan sekali, karena sektor ini menjadi andalan dalam forum ini.
“Selain sektor pariwisata, pertemuan tingkat menteri tadi, juga menyepakati komitmen kita semua, untuk makin agresif, sesuai dengan blue ekonomi dan juga green growth atau pertumbuhan hijau, untuk terus meningkatkan hilirisasi utama karet dan juga sawit,” ujar Airlangga.
Apalagi, lanjut Airlangga, di tiga negara ini pula menjadi produsen penghasil karet dan sawit. Dimana potensinya masih sangat besar.
“Tidak itu saja, sektor ekonomi berbasis digital, industri produk, industri halal dan kawasan ekonomi khusus, juga menjadi bagian yang mendapat perhatian untuk terus ditingkatkan oleh anggota IMT- GT. Termasuk tentunya, perdagangan lintas batas,” ujar Airlangga.
Adapun Deputy Permanent Secretary for Interior Mohamad Shukri Ramli mengatakan, kalau kerjasama dalam IMT- GT kali ini, menjadi kerjasama yang sangat penting, untuk membina satu kesatuan ekonomi dan masyarakat. Apalagi saat ini kita dihadapkan pada tantangan ekonomi global.
“Karena dengan adanya kesamaan kebijakan dan tujuan dan dalam kerjasama ekonomi sesama anggota IMT – GT, maka akan makin menguatkan kita semua, dalam menghadapi setiap tantangan ekonomi pada masa- masa mendatang,” jelas Mohammad Shukri Ramli.
Acara ini diawali dengan sesi foto bersama seluruh menteri dan delegasi peserta IMT-GT. Termasuk perwakilan Asian Development Bank (ADB), Perwakilan ASEAN Secretariat, Perwakilan JBC, Perwakilan UNINET dan Centre of IMT-GT (CIMT) selaku sekretariat Bersama IMT-GT. ( fik)