TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad memimpin Rapat Koordinasi Pelaksanaan Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) Tahun 2023 di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Rabu (20/9). Tahun ini IMT-GT akan dilaksanakan di Indonesia dan Kepulauan Riau menjadi tuan rumah.
Rapat dihadiri secara online melalui zoom oleh Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Regional dan Sub Regional Kemenko Perekonomian Netty Muharni, perwakilan Polda Kepri, Perwakilan BI Kepri, Perwakilan Kanwil Kumham Kepri, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam dan Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan. Kemudian hadir langsung Tim Percepatan Pembangunan, Asisten I dan II Setda Kepri, serta para Kepala OPD.
Pelaksanaan IMT-GT 2023 akan dipusatkan di Kota Batam, tepatnya di Marriot Hotel Harbour Bay pada 26 hingga 29 September 2023 yang akan datang. Gubernur Ansar akan menjadi pimpinan Delegasi Indonesia pada IMT-GT Chief Ministers & Governors Forum (CMGF) kali ini yang akan diikuti 10 Provinsi di Pulau Sumatera. Sementara itu Delegasi Malaysia akan dipimpin oleh Chief Minister of Perlis Moh. Shukri Ramli dan Delegasi Thailand oleh Deputy Permanent Secretary for Interior, Ministry of Interior Pornpoth Penpas.
Dalam arahannya, Gubernur Ansar meminta kepada semua OPD untuk mendukung penuh kegiatan ini.
“Khususnya kepada LO yang mengurus para tamu, tolong jadi perhatian jangan sampai lengah. Saya minta yang kita kawal adalah tamu-tamu mulai dari kedatangan, selama pelaksanaan, sampai mereka kita antarkan pulang,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada yang bertugas bertanggung jawab untuk masing-masing acara untuk cermati dengan sebaik-baiknya.
“Karena acara cukup banyak dan padat, maka yang bertugas bertanggung jawab untuk masing-masing acara tolong cermati dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Gubernur Ansar mengatakan bahwa ia ingin semua rangkaian kegiatan yang dilaksanakan berjalan dengan baik. Ia menilai bahwa Kepri sudah berpengalaman menggelar beberapa kegiatan berskala nasional beberapa waktu yang lalu, yang berjalan dengan baik.
“Kita mantapkan kolaborasi kita dan sekali lagi kita harus menjadi tuan rumah yang baik. Berikan kesan yang baik. Harapan kita nanti dengan mouth by mouth promotion oleh mereka mudah-mudahan Kepri mendapat kredit point yang positif,” tutupnya.
IMT-GT adalah kerja sama sub-regional antara Indonesia, Malaysia dan Thailand yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut. Kerja sama ini meliputi bidang perdagangan, investasi, pariwisata, infrastruktur, lingkungan hidup, pertanian, industri halal dan lain-lain. (ron)
