BINTAN | WARTA RAKYAT – Roby Kurniawan Bupati Bintan takut kalah pamor, untuk menghadapi Pemilu serentak 2024. Sebab, Roby Kurniawan menginginkan proses pemilihan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bintan segera tuntas.
Keinginan Roby Kurniawan agar proses pemilihan Cawabup sebagai pendampingnya selaku kepala daerah segera tuntas, terlihat pada saat paripurna DPRD Bintan, pekan kemarin. Kala itu, Roby Kurniawan mendesak Ketua DPD Partai Golkar Bintan Fiven Sumanti, meminta hardcopy rekomendasi usulan dua nama Cawabup Bintan, ke DPP Golkar. Sehingga, seluruh rekomendasi dari partai pengusung Apri-Roby bisa diserahkan ke pimpinan DPRD Kabupaten Bintan secepatnya.
Keinginan Bupati Bintan terpenuhi. Ketua DPD Partai Golkar Bintan menerima SK rekomendasi dari DPP Partai Golkar. Bupati Bintan Roby Kurniawan pun langsung menyerahkan Surat Pengantar disertai SK rekomendasi DPP Partai Golkar dan rekomendasi partai pengusung lainnya, tentang usulan dua nama Cawabup. Surat pengantar dan SK rekomendasi usulan dua nama Cawabup dari koalisi parpol diserahkan kepada pimpinan DPRD Kabupaten Bintan, Rabu (21/6/2023) petang.
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Bintan Agus Wibowo, Wakil Ketua I Fiven Sumanti, Wakil Ketua II Agus Hartanto dan disaksikan langsung Sekda Bintan Ronny Kartika serta Sekwan Bintan Riang Anggraini. Serta dua Cawabup, yaitu Ahdi Muqsith dari Partai Demokrat dan Dhenok Puspita Sari dari Partai PKS. Penyerahan surat pengantar dan SK rekomendasi usulan dua nama Cawabup itu dilaksanakan di ruang pertemuan Bupati Bintan.
Bupati Bupati Roby Kurniawan menyebutkan, penyerahan rekomendasi ini sebagai bagian dari proses maupun tahapan yang harus dilalui. Tindak lanjut dari rekomendasi ini yaitu akan dibahas oleh Panitia Pemilihan (Panlih) DPRD Kabupaten Bintan.
Usai penyerahan surat pengantar dan rekomendasi usulan dua nama Cawabup Bintan, Roby Kurniawan Bupati Bintan berharap proses pemilihan segera tuntas. Roby Kurniawan takut, proses pemilihan Cawabup Bintan lambat selesai.
“Semua sudah kita serahkan. Semoga cepat tuntas proses pemilihan Wabup ini,” kata Roby Kurniawan.
Roby Kurniawan menginginkan proses pemilihan Wabup Bintan segera tuntas, karena takut kalah pamor menghadapi Pemilu 2024. Apalagi dirinya sudah diusulkan maju di Pilkada 2024 mendatang, pada saat Musda DPD Partai Golkar Kabupaten Bintan, tahun 2022 lalu.
Bupati Bintan Roby Kurniawan berfoto dengan Agus Wibowo Ketua DPRD Bintan, Wakil Ketua DPRD Bintan, Sekda Bintan Ronny Kartika, Sekwan Riang Anggraini dan dua Cawabup Bintan. F- diskominfo bintan
Memang, selama menjalankan tugas Bupati Bintan, Roby Kurniawan kewalahan tanpa pendamping (wakil bupati). Tugas internal pemerintahan pun harus diselesaikan oleh Roby Kurniawan. Belum lagi tugas eksternal selaku kepala daerah. Sehingga, Roby Kurniawan takut kalah pamor untuk menghadapi Pemilu 2024. Karena waktu untuk bertatap muka dengan konstituen, sangat sangat terbatas.
Pantas, Roby Kurniawan berharap agar proses pemilihan Wabup Bintan di DPRD Bintan segera tuntas. Belum lagi proses pemilihan dimulai, Roby Kurniawan sudah berbincang santai bersama dua Cawabup, pada saat waktu luang penyerahan Surat Pengantar dan rekomendasi usulan dua nama Cawabup, Rabu petang kemarin.
Roby Kurniawan mengungkapkan, dirinya bersama Ahdi Muqsith dan Dhenok Puspita Sari membicarakan progres pembangunan yang sedang berjalan, dan akan berjalan di tahun 2024.
“Banyak hal kita diskusikan dengan Pak Osit dan Bu Dhenok. Kita sampaikan terkait stunting, kemudian program-program prioritas. Yang tak kalah penting visi misi yang harus dituntaskan ke depan,” ungkap Roby Kurniawan.
“Ya, siapapun yang terpilih di antara Pak Osit dan Bu Dhenok, mereka yang akan menjalankan tugas-tugas sesuai peraturan perundang-undangan. Termasuk persiapan Pemilu 2024.”
“Soal kalah pamor? Artikan sendiri saja lah,” tutur Roby Kurniawan.
Sebelumnya, Ketua DPRD Bintan Agus Wibowo menyatakan, DPRD Bintan segera membahas dengan Panlih untuk proses pemilihan Cawabup ini. Agus Wibowo memperkirakan, Senin pekan depan ini, sudah dibahas bersama Panlih.
“Untuk pemilihan nanti, semua anggota dewan di Bintan, 25 kursi pemegang hak suara,” sebut Agus Wibowo.