TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kepulauan Riau, Wahyu Wahyudin mendorong festival layang-layang menjadi event internasional tahunan.
Pagelaran festival dapat dijalankan beriringan dengan festival layang-layang di Johor dan Thailand pada Februari tahun depan.
“Kalau bisa, festival layang-layang di Kepri satu paket dengan di Johor dan Thailand. Perhelatan nya dibuat beda hari, jadi selesai di Kepri langsung ke Johor dan Thailand,” katanya di Gedung Daerah Tanjungpinang, Minggu (11/12/2022).
Ketua Komisi II DPRD Kepri itu menuturkan, festival bertaraf internasional akan menarik minat wisatawan asing dan memulihkan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
Selain itu, festival juga menjadi ajang pelestarian permainan tradisional layang-layang yang mulai ditinggalkan generasi muda.
“Coba kita bayangkan, wisatawan dari Malaysia, Thailand, dan Indonesia berkumpul di Kepri. Berapa perputaran uangnya dan berapa produk UMKM yang berhasil terjual. Saya akan dorong ini terealisasikan,” tuturnya.
Sementara itu, Asisten II Bidang Ekonomi Kepri, Luki Zaiman Prawira mengapresiasi Wahyu yang menginisiasi perhelatan bazaar dan festival layang-layang di Gedung Daerah Tanjungpinang.
Luki menerangkan, festival yang disertai bazaar sangat berdampak positif meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya pelaku UMKM.
Ia pun meminta Wahyu yang juga Ketua Komite KORMI Kepri menginisiasi pagelaran festival lainnya.
“Ada 74 olahraga di bawah KORMI, saya tantang KORMI tiap bulan buat kegiatan hiburan rakyat,” ucapnya.
