Rahma Buka Lomba Inovasi TTG Tingkat Kota Tanjungpinang

TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT – Sebanyak 15 peserta tingkat pelajar mulai dari SMA/SMK dan mahasiswa mengikuti Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Kota Tanjungpinang.

Wali Kota Tanjungpinang Rahma membuka kegiatan tersebut, yang dilaksanakan di SMPN 4 Tanjungpinang, Kamis (7/7).

Bacaan Lainnya

Rahma mengatakan bahwa lomba TTG merupakan suatu inovasi yang diciptakan untuk memberi kemudahan bagi masyarakat.

Dengan inovasi teknologi dapat memberi kemudahan dan menjawab kebutuhan masyarakat dengan tidak merusak lingkungan, sehingga dapat dimanfaatkan dan dipelihara oleh masyarakat secara mudah serta menghasilkan nilai tambah dari aspek ekonomi dan aspek lingkungan.

“Selain itu, lomba inovasi teknologi tepat guna dilaksanakan sebagai salah satu langkah strategis dalam penyebarluasan informasi berbagai jenis teknologi yang dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat,” ucap Rahma.

Ditambahkannya, inovasi TTG merupakan bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat.

Ia menjelaskan, pemberdayaan masyarakat adalah upaya pengembangan masyarakat melalui penciptaan kondisi yang memungkinkan masyarakat mampu membangun diri dan lingkungannya secara mandiri dengan pemanfaatan sumber daya yang ada, peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat.

Selain itu, program pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan akan menjadikan masyarakat semakin berdaya guna, mandiri dan secara swadaya mampu meningkatkan kualitas kehidupan sehingga tingkat kemiskinan diharapkan dapat menurun.

“Dan dalam rangka efisiensi dan efektivitas nilai tambah dari mutu hasil produksi kegiatan masyarakat perlu dilakukan upaya pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan teknologi tepat guna,” sambungnya.

Menurut Rahma, pemberdayaan masyarakat melalui teknologi tepat guna dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Dengan pemanfaatan teknologi tepat guna secara optimal akan mampu mewujudkan usaha ekonomi masyarakat yang dapat mengefisiensi ongkos produksi, memperbaiki proses mutu produksi, meningkatkan kapasitas dan nilai tambah produk sehingga dapat mensejahterakan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat yang pada akhirnya dapat meminimalisir kemiskinan,” terangnya.

Rahma mengharapkan melalui lomba ini masyarakat dapat memperoleh manfaat dan dapat diterapkan sesuai dengan kegunaan dan kemampuannya.

Serta bagi peserta muncul ide yang inovatif dan kreatif sehingga menghasilkan teknologi yang bermanfaat.

Dengan demikian, alat hasil dari lomba dapat diproduksi secara masal yang pada akhirnya menjadi produk unggulan Kota Tanjungpinang.

“Mudah-mudahan dengan segenap usaha dan kesungguhan peserta diberikan kesempatan untuk terus bersaing hingga ke tinggal provinsi bahkan nasional,” Imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.