TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT — Sebanyak 566 anak sebagai peserta perlombaan turut berpartisipasi dalam kegiatan Jambore Anak Sholeh. Wali kota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP membuka kegiatan Jambore Anak Sholeh Kota Tanjungpinang tahun 2022, yang dilaksanakan di Lapangan Pamedan, Minggu (29/5).
Rahma dalam sambutannya mengatakan, Anak adalah amanah dan karunia yang harus dijaga karena dalam dirinya melekat harkat, martabat dan hak-hak anak sebagai generasi penerus.
“Untuk itu anak harus mendapat bimbingan dan perlindungan untuk mendapatkan kebutuhan dan hak-haknya. Disini peran dan tanggungjawab kita sebagai orang tua sangat diperlukan, agar anak-anak mendapatkan kehidupan layak seperti hak kesehatan, hak pengasuhan, hak pendidikan, pemanfaatan waktu luang serta hak untuk mendapatkan perlindungana,” ucap Rahma.
Lanjut dikatakannya, kegiatan Jambore Anak Sholeh ini sebagai sarana berbagi informasi antar anak se-kota Tanjungpinang dan mengetahui penting dan indahnya bermain, berdiskusi dan berkumpul bersama sehingga membuat nyaman bagi anak.
“Dampak pandemi covid-19 terhadap aktifitas dan kreatifitas anak-anak beragam. Disatu sisi, keterbatasan ruang kreatif akibat pengurangan aktifitas fisik diluar rumah bisa mengakibatkan penurunan kreatifitas maupun produktifitas. Namun tidak sedikit anak-anak justru memanfaatkan momen di masa pandemi untuk berkreasi. Melalui kegiatan jambore anak Soleh diharapkan anak-anak di kota Tanjungpinang dapat menyampaikan aspirasinya dalam mendukung pembangunan di kota Tanjungpinang yang kita cintai ini. Suara hati anak adalah suara generasi emas yang perlu kita dengar, dan perlu kita wujudkan demi kemajuan dan cita-cita bangsa,” tambahnya.
Pada sisi lain, kemampuan anak juga harus dikembangkan dan digerakkan untuk dapat berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan, khususnya terhadap kebijakan yang berakibat atau berhubungan dengan kepentingan anak. “Selama ini partisipasi anak kurang mendapat perhatian, hal ini mungkin karena kekeliruan pemahaman bahwa cara fikir anak yang belum matang menyebabkan tidak perlu dipertimbangkan. Sebaliknya pendapat anak justru perlu didengar, berkenaan masa depan bangsa dan negara yang akan mereka jalani nanti,” tutur Rahma.
Terakhir Rahma berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan motivasi bagi generasi penerus.
“Semoga dapat menjadi motivasi untuk menjadi anak yang berprestasi dan unggul, ikut memajukan, mendorong menciptakan suasana yang kondusif serta kompetitif dalam pengembangan diri, serta anak-anak lebih aktif dan terlatih,” tutupnya.
Sementara itu, Kapala DP3 Penmas, Rustam, SKM, M.Si dalam laporannya menyampaikan harapan dengan kegiatan Jambore Anak Sholeh ini dapat mengembangkan partisipasi anak.
“Sebagai wadah penyaluran aspirasi anak, mendengar suara hati anak, dan mempercepat proses pemenuhan hak anak, serta membangun potensi anak di tengah pandemi covid-19 yang kondisinya hingga saat ini sudah sangat melandai.
Adapun berbagai kegiatan dan perlombaan yang dilaksanakan diantaranya, Lomba baca puisi, Lomba ceramah agama, Lomba baca gurimdam, Lomba yel-yel, Lomba marawis, dan lomba mewarnai. Dan dalam mengembangkan kewirausahaan anak dilaksanakan bazar pemuda cilik dengan jumlah 5 stan bazar yang berpastisipasi dari SMP de green, SMP 2, forum anak kota tanjungpinang dan Posyandu.
Dalam kegiatan ini turut hadir, Ketua DPRD kota Tanjungpinang, Hj. Yuniarni Pustoko Weni, GM PT. Pelabuhan Persero 1 cabang Tanjungpinang, Yusrizal, Pimpinan Bank Riau Kepri, Bank BTN, Kimia Farma, PDAM Tirta Dharma, yang mewakili, Serta Ketua Himpaudi kota Tanjungpinang, Ketua IGTKI Kota Tanjungpinang, kepala OPD, Camat/Lurah se Kota Tanjungpinang.