TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT — Gubernur H Ansar Ahmad mendampingi Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono dalam lawatannya ke Batam, Kepri. Kedatangan Wakapolri ke Batam dalam rangka peninjauan Posko PPKM dan Vaksinasi.
Usai meluncurkan Bansos dari Aula Wan Seri Beni Tanjungpinang, Gubernur Ansar langsung bergerak ke Batam untuk berbagai aktivitas. Di antaranya mendampingi Wakapolri.
Dalam kunjungannya ke Batam, Wakapolri menekankan pentingnya empat langkah anstisipatif sebagai upaya menurukan penyebarluasan pandemi covid 19.
“Empat prioritas langkah tersebut, harus bisa dilaksanakan. Utamanya bagi daerah yang laju pertumbuhan pandeminya tinggi. Agar secara berangsur akan menurunkan tingkat penyebarluasan kasus itu sendiri,” kata Wakapolri Komjend Pol Gatot Eddy Pramono saat melakukan peninjauan vaksinasi di Vihara Duta Meitreya Monestary Batam Sentre, Senin (9/8).
Menurut Wakapolri empat langkah tersebut adalah, pembatasan manusia. Selama daerah tersebut menerapkan PPKM maka pembatasan manusia harus dibatasi secara ketat.
Berikutnya mempercepat proses testing dan tracing kepada masyarakat yang mengalami gejala, sekaligus melakukan tracing kepada mereka yang pernah melakukan kontak erat.
Selanjutnya, daerah dalam secepatnya menyediakan pusat isolasi mandiri terpusat. Semua masyarakat yang melakukan isolasi mandiri untuk ditempatkan dalam satu gedung sebagai sebagai pusat isolasi mandiri yang langsung dikelola pemerintah daerah.
Langkah ke empat yakni mempercepat vaksinasi kepada semua masyarakat penerima vaksin. Hal ini agar tercipta kekebalan komunal, guna menghadapi virus corona itu sendiri.
“Empat langkah ini, bila bisa dilakukan, tentunya dengan tetap selalu menjaga protokol kesehatan, maka kita berharap pandemi ini akan berangsur menurun,” pesan Wakapolri.
Dengan demikian, bila pandemi ini bisa ditekan betul, kata Wakapolri, maka aktivitas baik perekonomian ataupun pariwisata bagi Batam dan Kepri khsusunya bisa berangsur bergeliat kembali.
Pelaksanaan vaksinasi di Vihara Duta Meitraya Monesyary kali ini memberikan 2000 dosis vaksin baik vaksi dosis 1 dan dosis 2. Masyarakat Batam antuaias mengkuiti program vaksinasi tersebut.
Acara juga didahului dengan penyerahan bingkisan bagi masyarakat yang diberikan masing masing oleh Wakapolri Gatot Eddy Pramono dan Ketua PSMTI Kepri Eddy Husey.
Sebelumnya Wakapolri menyempatkan meninjau pelaksanaan PPKM Mikro di Pasar Mega Legenda Kota Batam. Untuk selanjutnya bergerak meninjau prlaksanaan vaksinasi di Vihara Duta Meitraya Monestary.
Turut serta mendampingi Wakapolri, Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak, Kapolda Kepri Irjend Pol Aris Budiman, Danrem 033/WP Brigjend TNI Jimmy Ramos Manalu, Walikota Batam Muhammad Rudi dan juga Ketua PSMTI Provinsi Kepri Eddy Husey. (rfk/rsa)
