TANJUNGPINANG | WARTA RAKYAT — Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau hadiri pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2021, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2022 Provinsi Kepulauan Riau, di Aula Wan Seri Beni Kantor Gubernur Kepri, Pulau Dompak, Tanjungpinang, Senin (12/04/2021) pagi.
Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak mengatakan acara musrembang tersebut ditujukan untuk menghimpun berbagai usulan pembangunan tingkat dari tingkat kabupaten / kota yang ada di Kepri.
Dalam arahannya, Jumaga menjelaskan bahwa ada beberapa permasalahan yang menjadi tantangan di tahun 2022, diantaranya adalah tingkat kemiskinan yang masih tinggi, Indeks Pembangunan Mahasiswa (IPM) yang masih dibawah rata-rata, pertumbuhan ekonomi yang tidak rata dan stabil, kesenjangan ekonomi dan rendahnya kemandirian keuangan daerah.
“Tadi menghadiri Musrenbang tingkat Provinsi. Ada beberapa hal yang menjadi isu strategis diantaranyaadalah peningkatan kesejahteraan, percepetan pertumbuhan ekonomi wilayah, peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur hingga kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Ditambah lagi menurut Jumaga, dengan adanya pandemi Covid-19, beberapa pembangunan dan program kerja jadi tertunda. Sehingga dengan musrembang ini diharapakan dapat menentukan prioritas pembangunan kedepan.
“Karena itu untuk tema rancangan pembangunan tahun 2022 yakni pemulihan ekonomi, peningkatan sistem kesehatan dan penyediaan infrastruktur yang berkualitas dan merata,” lanjutnya.
“Tujuannya yakni untuk menampung berbagai usulan pembangunan dan menentukan skala prioritas untuk kemudian kembali dimusyarawarahkan di tingkat kabupaten maupun kota,” ujarnya.