BATAM | Warta Rakyat – Rumah Sakit Khusus penanganan pasien yang berhubungan dengan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19 di Galang, Batam, Kepulauan Riau menyediakan tiga klaster perawatan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau yang juga Kadis Kesehatan Kepri, Tjetjep Yudiana di Tanjungpinang, Minggu (5/3), mengatakan, tiga klaster tersebut yakni Klaster Orang Tanpa Gejala (OTG), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan ICU pasien positif COVID-19.
“Klaster OTG untuk 260 kamar, Klaster PDP sebanyak 100 kamar, dan 20 kamar ICU untuk pasien positif COVID-19,” ujar Tjetjep Yudiana.
Selain itu, lanjutnya, sekitar 50 tenaga medis dan paramedis yang menjadi sukarelawan siap diterjunkan.
Dia menambahkan, Kementerian Kesehatan akan mengirimkan sekitar 100 tenaga medis dan paramedis untuk memperkuat SDM di Rumah Sakit Galang.
Sementara untuk tenaga nonmedis yang dibutuhkan di rumah sakit sudah mulai direkrut sejak beberapa pekan lalu.
“Hal itu menjadi tanggungan pemerintah daerah pemerintah Provinsi Kepri dan pemerintah Kota Batam,” tuturnya.
Saat ini kapasitas Rumah Sakit Galang direncanakan dapat mencapai seribu ruangan, namun pengembangannya disesuaikan dengan kebutuhan.
“Rumah Sakit Galang dibawah kendali Kodam I/Bukit Barisan. Struktur organisasi rumah sakit telah dibentuk oleh PANGDAM I/Bukit Barisan,” tandasnya.
Tjetjep mengungkapkan, operasional RS Khusus Infeksi Galang akan dimulai pada 6 April 2020. Namun tidak serta-merta dapat langsung menerima pasien.
“Alasannya, pihak pengelola rumah sakit masih melakukan penyesuaian, termasuk uji fungsi berbagai peralatan medis, dan uji tugas SDM di setiap bagian yang dipersiapkan. Ini membutuhkan waktu sekitar sepekan sebelum menerima pelayanan pasien covid19,” ucapnya.
Dia meminta kepada rumah sakit rujukan dan yang memberi pelayanan terhadap pasien COVID-19 untuk tetap memberikan pelayanan kepada pasien COVID-19, jangan lantas segera merujuk ke Rumah Sakit Galang.
“Komunikasi antara rumah sakit rujukan dengan manajemen Rumah Sakit Galang sangat diperlukan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,” pungkasnya.